Rabu, 20 April 2011

ninomiya kinjiro


Ninomiya Kinjiro memiliki nama asli ninomiya Sontoku, ayahnya meninggal saat dia berusia 14 tahun dan ibunya meninggal dua tahun kemudian. Kinjiro tinggal dengan pamannya, dia adalah anak desa yang miskin, tetapi suka dengan belajar dan bekerja keras.bahkan dia akhirnya sempat menjadi samurai, sebuah jabatan yang sangat terhormat di jepang. Karena terlalu miskin, Pamannya memaksanya untuk terus bekerja mencari kayu bakar sepanjang hari, tapi kinjiro tidak patah semangat, dia tetap belajar dengan membaca buku-buku sabil bekerja, karena tidak ada penerangan, Kinjiro memasukkan kunang-kunang dalam sebuah botol untuk menjadi lampu belajarnya. Kerja keras telah diterimanya bukan sebagai beban, melainkan dinikmati sebagai pengabdian, dia menjadi inspirasi untuk ketekunan, hemat, jujur dan semangat yang kuat. Jepang mewujudkan kinjiro dalam sebuah patung berupa seorang anak yang sedang membaca buku dengan membawa beban kayu bakar dipunggungnya, pakaiannya yang compang camping mengingatkan tentang kesederhanaan, betapa miskinnya keadaan Kinjiro saat itu, tapi dia begitu kaya dengan semangat dan segala inspirasi baik. Patung Kinjiro didirikan disetiap sekolah di Jepang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar